AKSIOMA.CO.ID, PALU - Warga pulang dengan rasa kecewa dari posko relawan masyarakat Kabupaten Wajo, di Jl Balai Kota Timur Kota Palu Sulawesi Tengah, lantaran bantuan Pammase hanya terfokus di satu titik penyaluran.
Penyaluran satu titik bantuan dari Pammase membuat warga yang menunggu sejak pagi hingga sore hari (Senin 8/10) di posko relawan harus pulang dengan tangan kosong para korban harus kembali dengan rasa kecewa.
Informasi dihimpun dari rombongan Pammase, para korban yang diminta merapat ke posko penyaluran sementara lokasi posko relawan berjarak kurang lebih 3 kilometer.
Selain itu, korban yang menunggu di posko relawan dari pelosok kota Palu, dan hanya diwakili dari masing masing koordinator dari posko pengungsian yang tersebar disejumlah wilayah Kabupaten Sigi dan Kota Palu.
Sementara salah satu dari korban di posko relawan Wajo, Zahrin mengaku asal Kabupaten Wajo yang sengaja datang dari posko pengungsian nya di wilayah Wani hanya untuk menunggu bantuan dari Pammase yang diketahui masuk di wilayah Kota Palu serta Donggala.
"Saya keluarga dengan pak H Sudirman Meru, katanya masuk mi pak bantuan Pammase di kota Palu kami ini dari Wani," kata Zahri kepada relawan.
Bupati Terpilih Amran Mahmud mengatakan bahwa pihaknya hanya kita bagikan satu mobil, besok langsung di bawa ke benerapa desa dan kelurahan agar pembagiannya merata ke beberapa kecamatan
"Di perjalanan tadi kita bagikan juga satu mobil yang langsung dibagikan kapolres Donggala," kata Amran Mahmud
Penulis : Risal
Editor : Ocha
