Petugas Puskesmas Keera saat di gedung DPRD Kabupaten Wajo, Selasa 12/2/2019 |
AKSIOMA.CO.ID,WAJO - Perjuangan para pekerja Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Keera tak membuahkan hasil. Mereka datang menyampaikan aspirasi di Dinas Kesehatan (Dinkes), Sekretariat Daerah, dan gedung DPRD Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Selasa 12/2/2019.
Petugas Puskesmas Keera datang menyampaikan keresahan adanya salah satu oknum Bidan yang kerap mengganggu aktifitas kerja dan pelayanan pasien di Puskesmas Keera, Kabupaten Wajo. Oknum bidan yang dimaksud adalah Fatmawati.
"Sebenarnya kami datang untuk mencari solusi di Dinkes, Sekda dan petunjuknya ke DPRD, terkait ulah salah satu oknum Bidan yang mengganggu ketertiban umum. Peristiwa itu juga sudah kami laporkan ke Polsek Keera," kata sejumlah petugas dari Puskesmas Keera.
Sebelumnya, Bidan Fatmawati melempari botol di sejumlah ruang di Puskesmas tanpa diketahui apa penyebabnya, sehingga petugas di Puskesmas Keera merasa terusik dan berdampak pada terganggunya pelayanan pada masyarakat.
Sebelumnya Bidan Fatmawati juga dipolisikan karena diduga merusak sejumlah fasilitas di Dinas Kesehatan namun sudah hampir setahun berlalu, belum ada tindaklanjut dari pihak kepolisian hingga kembali berulah mengganggu ketertiban umum di puskesmas Keera, Minggu 10/2/2019 lalu.
Sementara Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Wajo, Hj Husni berjanji akan menindaklanjuti aspirasi petugas dari Puskesmas Keera dan segera melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan pihak Dinas Kesehatan dan Puskesmas Keera.
"Yang namanya aspirasi pasti akan kami tindak lanjuti, Insya Allah, Minggu depan akan kami lakukan RDP dengan Dinkes dan Puskesmas Keera," kata Politisi Partai Demokrasi Indonesia itu.
Laporan: Ichal Mahendra