AKSIOMA.CO.ID,WAJO - Petani nelayan yang mengais rejeki di Danau Tempe mengeluhkan banyaknya spesies ikan Tokke atau ikan sapu-sapu. Bukan hanya merusak alat tangkap nelayan tapi juga menghambat perkembangbiakan ikan.
Menurut para nelayan di Danau Tempe pesisir Kecamatan Belawa, Ambo Asse mengatakan ikan-ikan khas seperti bale janggo, bale bolong, kandea, sudah hampir punah dan jarang sekali bisa dijumpai yang banyak hanyalah ikan Tokke. Bukan hanya itu, sisik ikan tokke juga melukai manusia jika dipegang.
Namun bukan pertama kalinya ikan asal Amerika Latin itu dikeluhkan nelayan Danau Tempe bahkan nelayan yang berada di Kabupaten Soppeng dan Sidrap juga. Menurut nelayan, ikan tokke sudah jadi predator di Danau Tempe sejak Tiga tahun terkahir ini.
"Bayangkan maki, dulu di sini daerah penghasil ikan, tetapi sekarang susah sekali mi dapat ikan. Ironisnya, kuat sekali itu ikan, sampai merobek-robek jala. Kasihan kodong kita penjala ikan," kata Ambo Asse.
Nelayan berharap banyak kepada Pemerintah Kabupaten Wajo, Sidrap dan Soppeng agar duduk bersama untuk mencari cara segera memusnahkan Ikan Tokke di perairan Danau Tempe.
Laporan: Ichal Mahendra